Oleh: Izzaniskala
[UNIKNYA.COM]: Setiap kerajaan yang berdiri di muka bumi selalu mencatatkan keunikan dan fakta yang berbeda satu sama lain dalam sejarah. Seringkali nama kerajaan tersebut menjadi harum karena memiliki raja ataupu ratu yang bijaksana atau bahkan sebaliknya, lali. Meskipun demikian terutama seorang ratu, merupakan perempuan dengan perasaan, keinginan dan kebutuhan yang dimiliki oleh perempuan pada umumnya. Sehingga tidak heran jika mereka gemar mengoleksi pakaian, benda-benda seni, perhiasaan dan sebagai. Berikut uniknya.com merangkum 5 fakta mengenai para puteri di dunia:
1. Ratu Rania
Ratu Rania(Sumber:wordpress.com,uniknya.com)
Ratu Rania dari Yordania merupakan perempuan termuda di dalam sejarah dunia yang menjadi ratu. Perempuan yang terlahir dengan nama Rania al Yassin, 31 Agustus 1970, diangkat menjadi ratu ketika berusia 29 tahun setelah menikah dengan Raja Abdullah II dari Yordania. Padahal faktanya ia baru saja satu tahun bekerja sebagai karyawan sebuah bank di Amman.
2. Ratu Anne Dari Burgundy
Ratu Anne Dari Burgundy(Sumber:wordpress.com,uniknya.com)
Ratu Anne dari Burgundy atau dikenal pula sebagai Duchess of Bedford menjadi perempuan pertama yang mendapatkan cinci berlian dalam upacara pernikahannya dengan Raja Maximilian pada 1447. Anne merupakan puteri dari pasangan John the Fearless (Duke of Burgundy) dan Margaret dari Bavaria.
3. Ratu Elizabeth I
Ratu Elizabeth I(Sumber:wordpress.com,uniknya.com)
Ketika membicarakan fakta mengenai sosok ratu tidak mungkin melewatkan Kerajaan Inggris yang hingga saat ini masih dikuasai oleh seorang ratu. Salah satunya adalah fakta mengenai Ratu Elizabeth I yang memiliki 3.000 pakaian di dalam lemari pakaiannya.
Ratu Elizabeth I dikenal pula sebagai ‘the Virgin Queen,’ merupakan sosok yang berhasil menyatukan masyarakat Inggris dengan Irlandia sejak 17 November 1558 hingga meninggal dunia. Elizabeth I merupakan anak ke-5 dari Dinasti Tudor yang diwarisi sang ayah, Raja Henry VII. Sementara sang ibu Anne Boleyn dieksekusi 2,5 tahun setelah melahirkannya.
4. Ratu Victoria
Ratu Victoria(Sumber:wordpress.com,uniknya.com)
Masih dari daratan Inggris, ratu satu ini memiliki banyak fakta dan keunikan yang dicatat oleh sejarah dunia, khususnya Eropa. Pengaruhnya terhadap perkembangan dan perubahan budaya sangatlah besar di Eropa. Salah satu faktanya disebutkan bahwa Ratu Victoria tidak berbicara dengan bahasa Inggris (ketika di lingkungan istana), ia selalu menggunakan bahasa warisan sang ibu, Jerman. Bahkan ia tidak pernah benar-benar mempelajari bahasa Inggris dengan serius.
5. Ratu Ravalona I Dari Madagaskar
Ratu Ravalona I Dari Madagaskar(Sumber:wordpress.com,uniknya.com)
Ratu Ravalona I merupakan penguasa Kerajaan Merina di Madagaskar yang dikenal kejam, bahkan faktanya beberapa ahli sejarah menjulukinya sebagai ‘Bloody Mary of Afrika.’ Selama masa pemerintahannya pada tahun 1828 hingga 1861, ia memerangi kehadiran agama kristen di Madagaskar. Meskipun ia gagal mencegah para misionaris, namun masyarakatnya yang telah memeluk agama kristen menjadi sasaran kekejamannya. Baik disiksa secara langsung, maupun dengan sedikit permainan yang kejam. Salah satunya adalah memakaikan kulit binatang segar pada tubuh tawanan, setelah itu mereka akan berlari karena dikejar kawanan anjing yang lapar. (**)
Sumber: ritemail.blogspot.com, uniknya.com, Juli 2013.
